10 Konsep Menyembuhkan Penyakit Hati

Sumber : Kitab Nashoihul Ibad

Alkisah kala itu Hasan Al Bashri sedang berjalan-jalan di kota bersama seorang yang ahli ibadah. Kemudian beliau bertemu dengan seorang dokter yang sedang duduk di kursi dengan dikelilingi banyak orang yang membawa botol berisi air. Orang-orang yang mengerubungi nya mengeluhkan penyakit yang mereka miliki pada dokter, lalu dokter meniupkan udara pada botol berisi air yang sebelumnya telah mereka bawa. Qadarullah, penyakit yang mereka derita sembuh.
Melihat hal tersebut, Hasan Al Bashri memerintahkan pemuda ahli ibadah untuk menemui dokter, lalu pemuda tersebut bertanya “Wahai sang dokter, Apakah Anda memiliki obat untuk penyakit hati?”, maka dokter menjawab “Ya, aku punya obat itu”. Bertanya lah pemuda ahli ibadah “Bilamana obat tersebut?”
Dokter lalu menjawab “Ambillah 10 konsep yang saya berikan. Adapun 10 konsep tersebut yaitu:
1. Fakir & Tawadhu
dapat diibaratkan sebagai akar sebuah pohon, merupakan hal yang penting. Meskipun tak terlihat namun manfaat akar bagi pohon sangatlah besar.
2. Taubat
Jika Allah sudah menyukai seorang hamba, maka ia tidak akan dijerumuskan dalam kubangan dosa.
3. Ridha
Ridha berarti tetap senang walaupun mendapatkan suatu musibah.
Imam Muhasibi berkata “Ridha itu menerima dengan senang hati atas ketetapan hukum-hukum Allah”
4. Qana’ah
Qana’ah berarti menerima ketetapan dari Allah (terima ing pandum).
Abu Sulaiman Ad Darani berkata “Qana’ah dan Ridha itu seperti Wira’i dan Zuhud. Qana’ah merupakan awal mula Ridha, sedangkan Wira’i merupakan awal mula Zuhud.
5. Taqwa
Abu ‘Abdillah Arruzabadzi berkata “Taqwa adalah segala sesuatu yang dapat mendekatkan diri kepada Allah”
6. Sifat Malu
Imam Dzunnun Al Mishriyy “Malu adalah memiliki rasa takut kepada Allah di dalam hati karena Allah telah menyediakan hal/ fasilitas yang kita butuhkan”
7. Mahabbah
Abu Yazid Al Busthomi berkata “Mahabbah adalah menanggap kecil pemberian kita ke orang lain, mekipun sebenarnya besar. Dan sebaliknya, menganggap besar pemberian dari orang lain, meskipun sebenarnga kecil.
Abu ‘Abdillah Al Qirosyiy berkata “hakikat mahabbah adalah memberikan semua yang dimilikinya kepada yang dicintainya sehingga tidak ada satupun yang tersisa. Syukur adalah mengakui nikmat Allah yang telah diberikan. Semua hasil yang ada merupakan hasil pemberian Allah.
8. Syukur
Syukur adalah mengakui nikmat Allah yang telah diberikan. Semua hasil yang ada merupakan hasil pemberian Allah.
9. Roja (pengarep-arep)
Roja berarti memiliki rasa senang karena akan datangnya kenikmatan dari Allah. Misal: Roja terhadap Allah yang Maha Pengampun.
10. Mengagungkan Allah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *